Hello again, it’s been a while since my last post. Practically, I did nothing in the past 2 years and was little busy with some unimportant works. What I do now? I am taking master degree in the sampe place, same major, and as always, wasting time by sleeping or watching kdrama #ups.
A visit to Besakih Temple
Here we are . . .
Besakih Temple is the biggest temple in Indonesia. Some people call it as The king of the Hindu’s temple in Indonesia. Besakih temple located in Bali, near to Batur Lake. This photo was taken about one year ago, in the same day when I was visiting Tanah Lot Beach (in the post before}. Im not Baliness, so I dont know much about Bali and its culture. What I want to share in this post are some photos of Besakih Temple and my impression to Besakih Temple.
Beautiful sunset at Tanah Lot, Bali
This photo was taken one year ago when I was doing comunity service in Bali. At that time, me and myfriends went to trip around Bali and ended at Tanah Lot Beach. When we got there, our camera and phones were out of baterai so we did not take many photos. Here are just two photos that beautifully taken by us.
sabar . . .
— Biarkan anjing menggonggong, kafilah tetap berlalu —
ada dilema dalam diriku yang selama ini ku pendam. tulisan ini hanyalah ungkapan emosi yang mungkin tidak mampu lagi ku tahan. sekalipun bekali-kali encoba menguatkan hati, sabar . . .
Cerita KKN (Bagian 2)
“karena budaya adalah keindahan sosial yang harus kita nikmati”
author
welcome back,
oke, jadi budaya Bali yg sempat kami ikuti adalah upacara Ngaben, kebetulan sebulan sebelum kedatangan kami saudara dari bapak yg dekat dengan kami meninggal, karna upacara itu ribet tetek bengeknya jd baru bisa dilakukan dua bulan kemudian, yah itu jenazah di awetkan tentunya. Tp yang bikin ngeri, ngawetkanny dirumah, bukan dirumah sakit, dan setiap malam didoain sampai hari-H nya Ngaben. Upacaranya rame banget dan katanya membutuhkan biaya yang sangat besar. Kepala desa pernah bilang, “wajar kalo orang Bali rumahnya biasa aja walaupun udah kerja keras, soalnya uangnya ditabung buat Ngaben nanti”. Pasalnya, untuk Ngaben tu harus pake daging Babi, dan harganya tu jauh lebih mahal dari Sapi. Yah berhubung I’m a moeslim, so aku uma ikut upacaranya aja, ga ikut makan-makanny, gile aja, sm babi cuy, no way dong.
tentang…
Dipanggil : Tiks
Tempat, tanggal, lahir : Rimbo Bujang, 29 Maret 1993
Riwayat pendidikan :
SD : SDN 196/VIII Desa Sumber Sari, Kab. Tebo, Provinsi jambi
SMP : SMP Negeri 11 Kab. Tebo, Provinsi jambi
SMA : SMA Titian Teras Jambi
Kuliah : Jurusan Fisika MIPA, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta
Alamat rumah : Jl. Pontianak, RT/RW 022/006, Desa Sumber Sari, Kab, Tebo, Jambi
Sekarang, aku sedang menyelesaikan studi di fisika UGM. Alasan kenapa aku memilih fisika, karena aku memang menyukai pelajaran ini sejak SMP. Kalo dibilang pintar, juga tidak cukup hebat, tapi aku cukup menikmati kuliah disini. Dalam keluarga, aku anak pertama, karena itu, aku harus memeberikan contoh yang baik untuk adikku. Aku dilahirkan di Jambi, walau nenek moyangku orang Jawa, tapi aku tidak cukup pintar berbahasa Jawa.
Awalnya aku membuat blog ini hanya untuk tugas Muatan Lokal Komputer saat aku SMA, namun setelah kuliah, kupikir ada baiknya aku melanjutkan tulisanku disini. Aku memang suka menulis sejak kiliah, aku suka dunia jurnalistik, walau sekarang masih dalam tahap belajar. ,
Kepada siapapun yang membaca blog ini, Salam kenal, semoga kita bisa saling berbagi,,
Author
Cerita KKN (part 1)
Bagi kamu mahasiswa pasti tau apa itu KKN, eits, buka korupsi ya tapi Kuliah Kerja Nyata. Suatu kegiatan dimana mahasiswa menerapkan ilmunya langsung ke masyarakat, yah sejenis pelayanan sosial.
Oke, jadi di kampusku, KKN itu wajib dan merupakan syarat untuk lulus. Secara gitu, kampusku Universitas tertua dan lumayan besar di Indonesia, katanya sih mau meruntuhkan menara gading antara mahasiswa dan masyarakat, gitu bahasa kerennya. Nah, awalnya aku pengen banget KKN di Lombok, tapi berhubung akunya malas jadi tim pengusul, jd Cuma daftar kelompok sana sini yang kemungkinannya kecil untuk diterima. Panjang cerita, tiba-tiba aku gabung ke kelompok Bali (panjang lah pokoknya ceritanya). Tapi siapa sangka, kalo ternyata kelompok ini yang nantinya menjadi orang-orang berpengaruh dalam hidupku.
Ga tau judulnya apa… ???
Sebelumnya, aku berharap ga ada yang baca blog ku, mungkin aku bukan orang yang suka nulis di diary/semacamnya, karena untungnya aku ada blog, dan ga tau mau diisi apa, jadi ku isi tulisan apapun yang ada di benakku,,
Sebenarnya, aku tu semangat nulis kalau lagi sedih atau kesal, aku ingin menulis disini, walaupun orang yang kuharap akan membaca tulisan ini tidak membaca atau bahkan tidak membuka blog ini..
kamu, siapapun itu, yang merasa wanita, pasti punya perasaan sensitive, mudah tersentuh, menangis, dengan suatu masalah kecil sekalipun, .
Aku juga wanita, kalo lagi sedih karena suatu masalah, pasti masalah lain ikut ke bawa, ujung-ujungnya jadi satu, dan terakhir nangis, selalu begitu.. ga salah sih, walaupun ada yang ga suka sama sifatku ini..
For the One in there
Saat-saat itu begitu lekat dalam ingatan
hari-hari yang terus kunanti …
waktu yang terasa tak bergerak
hingga kaki ini begitu berat melangkah
sekalipun aku terus membayangkan
seakan saat itu begitu dekat, dekat dengan jiwa ini
Namun apa daya, hanya bisa menunggu …
Sebuah langkah panjang (part 3)
“ketika sebuah perjuangan melahirkan kemenangan, kau menyadari betapa berartinya waktu dan jerih payah itu”
Memulai jejak baru
Pagi itu, aku berangkat ke SMA TITIAN TERAS dengan rasa bangga dan penuh semangat.
Saat sampai disana, ratusan anak baru, dengan wajah penuh harapan, dengan tampang berotak pintar, dengan semangat untuk siap disini, di sebuah sekolah yang akan mengajarkan kamu arti hidup, arti perjuangan, dan betapa pentingnya masa depan, memberimu sebuah pengalaman, yang kelak kan kau ingat seumur hidupmu, dan tak pernah kau dapatkan dimanapun, karena hanya disini, hanya disini kau juga akan tau , bahwa kebersamaan itu adalah segalanya….
Hari-hari kulewati disini dengan penuh sukacita, memulai jejak baru, dengan orang-orang yang sealu ada buatku,, ya, mereka memang teman, hanya teman, tapi bukan sekedar teman, teman yang tak ada gantiya, teman yang juga menjadi keluargaku selama tiga tahun, teman yang membuatku bisa jadi sekarang, karena mereka , yang menjadikanku terus bersemangat menggapai impian…